Enjoy cooking
Browse through over
650,000 tasty recipes.
Home » » INGREDIENT

INGREDIENT

Written By Unknown on Jumat, 03 Agustus 2018 | Agustus 03, 2018

- Lengkuas
 Lengkuas, laos atau kelawas (Karo) (Alpinia galanga) merupakan jenis tumbuhan umbi-umbian yang bisa hidup di daerah dataran tinggi maupun dataran rendah. Umumnya masyarakat memanfaatkannya sebagai campuran bumbu masak dan pengobatan tradisional. Pemanfaatan lengkuas untuk masakan dengan cara mememarkan rimpang kemudian dicelupkan begitu saja ke dalam campuran masakan, sedangkan untuk pengobatan tradisional yang banyak digunakan adalah lengkuas merah Alpinia purpyrata K Schum.

 Lengkuas digunakan secara luas oleh masyarakat Indonesia sebagai bumbu dasar berbagai macam kuliner nusantara. Seperti, bumbu pelengkap untuk olahan daging, sayuran dan ikan. Lengkuas adalah tanaman rempah-rempah yang termasuk dalam genus alpina. Tanaman yang berasal dari thailand ini di daerah timur tengah dijadikan sebagai ramuan obat herbal.‎

- Kandungan Zat dalam Lengkuas‎

Satu porsi (-/+ 64 g) lengkuas mengandung 45 kalori dan 2 g serat. Tanaman herbal ini juga kaya akan kandungan :‎
sodium
zat besi
vitamin A
vitamin C
flavonoid
fitonutrien
emodin
beta-sitosterol
quercetin
galangin

 Selain itu, Lengkuas memiliki juga mengandung anti-inflamasi dan anti-oksidan yang dapat mengurangi resiko peradangan tertentu. Baru-baru ini, para ilmuwan Korea menyatakan bahwa semua senyawa yang terkandung dalam lengkuas mampu menghambat oksida nitrat (NO), dan produksi lipopolisakarida (LPS). Sejumlah manfaat lengkuas ini, berasal kandungan zat yang berkhasiat seperti berikut :‎

- Kesehatan‎

1. Memberikan rasa nyaman di perut‎
 Makan lengkuas dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan di perut yang disebabkan oleh peradangan atau penyakit lain. Sehingga dapat dipergunakan untuk membantu mengurangi, muntah, mabuk perjalanan serta dapat mengurangi gejala diare. Selain itu, di Cina lengkuas digunakan sebagai obat cegukan, dimana penggunaannya di kombinasikan dengan manfaat ginseng.‎

2. Menurunkan deman‎
 Lengkuas mengandung analgesik dan antipiretik yang dapat membantu mengurangi rasa sakit seperti demam, serta dapat mengurangi infeksi akibat bakteri dan jamur. Selain itu, batang bawah dari galangal ini, telah menunjukkan efek penghambatan in vitro pada banyak bakteri patogen seperti anthrax bacillus, hemolitik streptokokus dan berbagai strain staphylococcus.‎

3. Mengurangi gangguan pernafasan‎
 Lengkuas dapat digunakan sebagai pengobatan infeksi saluran pernapasan bagian atas seperti bronkitis kronis dan batuk.‎

4. Menjaga kesehatan mulut‎
 Ekstrak akar lengkuas dapat digunakan sebagai obat kumur sehingga dapat mengurangi sariawan, radang gusi dan radang lainnya di mulut dan tenggorokan dan dapat digunakan untuk menghilangkan bau mulut (halitosis).

5. Mengurangi resiko kanker‎
 Sebuah studi yang dilakukan para peneliti dari Inggris menunjukkan bahwa lengkuas mengandung flavonoid galangin. Galangin terbukti memiliki anti-oksidatif untuk menangkal radikal bebas. Zat ini dapat memodulasi enzim kegiatan dan menekan genotoxicity bahan kimia. Selain itu, lengkuas juga memiliki kandungan minyak atsiri. Para peneliti telah menunjukkan minyak atsiri ini bisa meningkatkan permeasi kulit dari fluorouracil.

6. Menurunkan lipid‎
 Kandungan flavonoid utama yang ada di lengkuas seperti galangin, quercetin dan kaempferol bisa menghambat lemak asam.‎

7. Dapat menurunkan resiko rematik‎
 Di negara-negara Timur Tengah, lengkuas digunakan sebagai bahan ramuan untuk mengobati reumatik dan arthritis.‎

- Kulit

1. Mencegah penuaan dini‎
 Jus lengkuas dapat diterapkan untuk berbagai pengobatan penyakit kulit. Kandungan lengkuas terdiri dari 40 manfaat antioksidan yang membantu melindungi kulit terhadap penuaan.‎

2. Mempertahankan keremajaan kulit‎
 Kandungan antioksidan dalam lengkuas mampu menghilangkan racun-racun dari tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah. Hal ini menyebabkan pelepasan nutrisi ekstra untuk jaringan kulit, sehingga mampu mencegah radikal bebas yang merusak kulit, serta menjaga keremajaan kulit.‎

3. Mengobati bekas luka bakar‎
 Ramuan lengkuas dapat berguna sebagai alternatif penyembuhan kulit terbakar. Ketika ramuan ini dioleskan pada kulit yang terbakar, ia dapat meringankan rasa sakit dan dapat juga untuk menyembuhkannya seperti manfaat minyak kelapa. Anda juga dapat menggosok irisan segar lengkuas pada kulit 2 sampai 3 kali setiap hari untuk mengurangi bekas luka.‎

4. Membersihkan bekas jerawat‎
 Lengkuas dapat bertindak sebagai pembersih antiseptik yang dapat membantu menjaga kulit agar tetap terlihat bersih, cerah dan halus. Ramuan ini berfungsi untuk merevitalisasi dan mencerahkan kulit. Selain itu, lengkuas juga dapat menjadi obat alami untuk penyembuhan jerawat. Kandungannya dapat mengurangi pembentukan jerawat dengan membersihkan bakteri dari kulit.‎

- Rambut‎

1. Obat penyakit rambut‎
 Lengkuas dapat digunakan sebagai obat Ayurvedic untuk mengobati penyakit yang berhubungan dengan rambut dan kulit kepala.‎

2. Mengoptimalkan pertumbuhan rambut‎
 Minyak hasil olahan lengkuas dapat membantu proses pertumbuhan rambut. Penggunaan lengkuas pada kulit kepala dapat meningkatkan sirkulasi darah, dengan demikian dapat membantu pertumbuhan rambut. Kandungan asam lemak lengkuas juga sangat membantu rambut tipis, yaitu dengan cara mencampurkan ramuan lengkuas dengan minyak jojoba lalu diterapkan pada rambut yang mulai menipis.

3. Perawatan rambut kering dan rapuh‎
 Kandungan senyawa penting seperti manfaat vitamin, zinc dan fosfor memperkuat akar rambut dan membuatnya lebih bersinar, sehingga rambut tidak mudah kering dan juga rapuh.‎

4. Mengurangi rambut bau
 Selain dapat memperkuat rambut, ekstrak lengkuas juga akan membantu mengurangi bau rambut yang tidak enak.‎

5. Mengatasi kerusakan pada rambut
 Ekstrak lengkuas juga dapat digunakan untuk pengobatan berbagai kondisi buruk pada rambut seperti ketika rambut terkena polusi, terlalu sering terkena panas, maupun jenis kerusakan yang lain.‎

6. Menghilangkan ketombe‎
 Ketombe merupakan masalah yang umum terjadi di kulit kepala. Ekstrak lengkuas yang bertindak sebagai antiseptik akan sangat membantu dalam menyingkirkan ketombe secara permanen. Minyak yang diekstrak dari lengkuas dapat diterapkan pada kulit kepala. Atau, campurkan dengan manfaat minyak zaitun maupun minyak wijen.‎ Selain itu, ekstrak lengkuas juga dapat dicampur dengan jus lemon untuk diterapkan pada kulit kepala untuk mengobati ketombe.‎

- Dosis Penggunaan lengkuas

Efek samping
Lengkuas digunakan untuk pembuatan tingtur (larutan / ramuan yang berasal dari kayu manis, jahe, kapulaga, buah cengkeh, atau lengkuas). Untuk dosis harian direkomendasikan untuk mengkonsumsi ramuan ini sebanyak 6 gram.

Sebagai campuran teh, gunakan setengah sampai satu sendok teh kasar akar lengkuas yang digiling dalam secangkir air mendidih. Minum tiga cangkir sehari setengah jam sebelum makan.

Untuk meningkatkan pencernaan, gunakan 20 tetes tingtur dalam 1 ml air hangat tiga kali sehari. Untuk mual dan mabuk menggunakan teh atau 250 mg akar lengkuas selama dua kali sehari.

- Penggunaan Lengkuas Sebagai Obat Alami‎

 Lengkuas merupakan sejenis tanaman akar rimpang yang telah digunakan selama ribuan tahun dalam obat-obatan tradisional Cina, India, dan beberapa negara besar lainnya. Lengkuas dapat membantu mengurangi gangguan pencernaan, sakit perut, mabuk dan mual. Selain itu, lengkuas juga relatif murah dan tidak memiliki efek samping bagi sebagian besar penggunanya.‎

 Seiring dengan kemajuan teknologi farmasi, banyak peneliti yang menemukan manfaat lengkuas melalui berbagai jenis uji coba pada lengkuas sebagai obat alami. Tak dapat dipungkiri bahwa di masa depan, pembuatan obat pasti akan menggabungkan unsur-unsur dari jaman dahulu dengan teknik modern untuk menyediakan senjata baru untuk melawan penyakit.‎

 Selain digunakan sebagai bumbu masakan, lengkuas telah digunakan di Asia dan Timur Tengah sebagai bahan dasar pembuatan parfum, snuffs, aphrodisiacs, cuka, bir, teh dan anggur. Seperti jahe, lengkuas juga dapat digunakan untuk mengobati mual, perut kembung, dan dispepsia. Ciri-ciri tanaman ini antara lain ia memiliki aromatik dan tajam dan pedas seperti jahe. Selain itu lengkuas memiliki kulit merah atau coklat dan interior putih ataupun kuning.

 Namun, lengkuas ternyata juga bisa menyebabkan aleri. Nah, Jika seseorang rentan terhadap alergi atau kulit sensitif, sebaiknya menghindari penggunaan tanaman ini.‎

Kandungan                      Nilai Per 100 g
Total Fat                              0,6 g  
Sodium                                11,8 g
Carbohydrates                   15,3 g
Net carbs                             12,9 g
Fiber                                     2,4 g
Protein                                 1,2 g

Vitamins and minerals
Vitamin A                            0 mg
Vitamin c                             0 mg
Calcium                                0 mg
Iron                                       0 mg
Fatty acids
Amino acids

- Jahe
 Jahe (Zingiber officinale), adalah tanaman rimpang yang sangat populer sebagai rempah-rempah dan bahan obat. Rimpangnya berbentuk jemari yang menggembung di ruas-ruas tengah. Rasa dominan pedas disebabkan senyawa keton bernama zingeron.

 Jahe termasuk suku Zingiberaceae (temu-temuan). Nama ilmiah jahe diberikan oleh William Roxburgh dari kata Yunani zingiberi, dari Bahasa Sangsakerta , singaberi.

 Jahe diperkirakan berasal dari india. Namun ada pula yang mempercayai jahe berasal dari Republik tiongkok selatan. Dari India, jahe dibawa sebagai rempah perdagangan hingga Asia tenggara, Tiongkok, Jepang, hingga Timur tengah. Kemudian pada zaman kolonialisme, jahe yang bisa memberikan rasa hangat dan pedas pada makanan segera menjadi komoditas yang populer di Eropa.

- Manfaat jahe bagi kesehatan

1. Mengatasi masalah pencernaan
 Jahe memiliki sejarah panjang dalam mengatasi masalah terkait pencernaan. Dikenal dari generasi ke generasi, jahe merupakan salah satu bahan alternatif untuk memperlancar sistem pencernaan. Kandungan phenolic dalam jahe berfungsi untuk meredakan gejala iritasi gastrointestinal, menstimulasi air liur, mencegah terjadinya kontraksi pada perut, hingga membantu pergerakan makanan dan minuman selama berada di pencernaan. Jahe juga disebut sebagai carminative, suatu substansi yang dapat membantu mengeluarkan gas berlebih yang ada di sistem pencernaan Anda. Masalah pencernaan seperti kolik dan dispepsia dapat diatasi dengan jahe.

2. Mengurangi mual
 Manfaat jahe yang paling Anda kenal mungkin adalah meredakan mual, terutama yang disebabkan oleh morning sickness saat hamil, vertigo, maupun efek samping pengobatan kanker. Anda dapat memakan jahe secara mentah atau menjadikanya minuman, jahe dalam bentuk permen juga dapat bekerja dengan baik terutama dalam mengatasi mual yang diderita ibu hamil.

3. Mengurangi rasa sakit
Suatu penelitian yang dilakukan di University of Georgia menyatakan bahwa konsumsi suplemen jahe setiap hari dapat mengurangi sakit-sakit otot yang diakibatkan oleh berolahraga hingga 25%. Jahe juga dapat mengurangi sakit akibat dysmenorrhea, rasa sakit pada saat menstruasi. Dalam suatu penelitian, disebutkan bahwa 60% wanita merasa rasa sakit yang dikarenakan oleh menstruasi berkurang setelah mengonsumsi jahe.

4. Membantu detoksifikasi dan mencegah penyakit kulit.
 Jahe merupakan salah satu jenis makanan yang disebut diaphoretic, ini berarti jahe memicu keluarnya keringat. Pengeluaran keringat bermanfaat bagi Anda terutama saat Anda sedang demam atau flu. Selain membantu proses detoksifikasi, berkeringat juga ternyata dapat melindungi Anda dari mikroorganisme yang dapat menyebabkan infeksi pada kulit. Para ahli meneliti sejenis protein yang disebut dermicidin, diproduksi pada kelenjar keringat dan berfungsi melindungi tubuh dari bakteri seperti E. coli, staphylococcus aureus, serta jamur yang dapat menyebabkan penyakit kulit.

5. Melindungi Anda dari kanker
 Manfaat jahe untuk mencegah kanker mungkin belum banyak diketahui. Salah satu komponen jahe yang berperan dalam mencegah kanker adalah gingerol, phytonutrient dalam jahe yang juga memberikan rasa pada jahe yang unik. Gingerol dapat mencegah pertumbuhan sel kanker usus besar. University of Minnesota melakukan percobaan kepada sekelompok tikus, pada kelompok yang diberi gingerol terdapat 4 tikus yang mengalami tumor usus besar, sementara pada kelompok yang tidak diberi gingerol terdapat 13 tikus yang mengalami pertumbuhan tumor.
Sampai pada hari ke 49 penelitian, seluruh tikus yang tidak diberi gingerol akhirnya disuntik mati karena pertumbuhan tumornya sudah terlalu besar, sementara pada tikus yang diberi gingerol ukuran tumornya setengah dari ukuran tikus yang disuntik mati.
Peneliti yang sama kemudian menguji apakah selain mencegah pembentukan tumor, gingerol juga dapat mencegah penyebaran dan mengurangi tingkat keparahan sel tumor. Penelitian tersebut memberikan hasil positif. Gingerol dinilai mampu mencegah penyebaran dan bertambah parahnya sel tumor yang sudah tidak dapat dioperasi.

6. Anti peradangan
 Gingerol ternyata juga bersifat anti-inflamatori. Hal ini menjelaskan mengapa mereka yang menderita penyakit persendian seperti osteoarthritis dan rematik melaporkan berkurangnya rasa sakit setelah mengonsumsi jahe secara teratur. Mengonsumsi jahe tidak hanya mengurangi rasa sakit tetapi juga mengurangi pembengkakan pada bagian yang sakit. Jahe diperkirakan dapat menghambat komponen yang berperan dalam proses inflamatori dalam tubuh seperti sitokin, kemokin, kondrosit, dan leukosit.

Jahe seperti apa yang baik untuk kesehatan?

 Untuk mendapatkan manfaat jahe yang optimal, sebaiknya pilih jahe segar. Jahe segar memiliki rasa yang lebih kuat jika dibandingkan dengan jahe bubuk. Kandungan gingerol yang baik bagi kesehatan juga masih banyak terdapat pada jahe segar. Untuk memanfaatkan jahe segar, Anda dapat mencampur jahe dengan masakan seperti masakan olahan seafood, topping salad, dan campuran smoothie atau jus Anda.

 Namun jika memilih jahe dalam bentuk bubuk, pastikan Anda memilih bubuk jahe yang masih murni. Minuman bubuk jahe yang dijual di pasaran biasanya sudah mengandung tambahan gula. Simpan bubuk jahe dalam wadah tertutup rapat dan disimpan di tempat yang kering, gelap, serta tidak pengap atau panas.

 Bagian Jahe yang dapat dikonsumsi (Bdd / Food Edible) = 97 %

Jumlah Kandungan Energi Jahe = 51 kkal
Jumlah Kandungan Protein Jahe = 1,5 gr
Jumlah Kandungan Lemak Jahe = 1 gr
Jumlah Kandungan Karbohidrat Jahe = 10,1 gr
Jumlah Kandungan Kalsium Jahe = 21 mg
Jumlah Kandungan Fosfor Jahe = 39 mg
Jumlah Kandungan Zat Besi Jahe = 2 mg
Jumlah Kandungan Vitamin A Jahe = 30 IU
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Jahe = 0,02 mg
Jumlah Kandungan Vitamin C Jahe = 4 mg

- Bawang Merah
 Bawang merah (Allium cepa var ascalonicum (L) Back) merupakan sejenis tanaman yang menjadi bumbu berbagai masakan di dunia, berasal dari iran, Pakistan, dan pegunungan-pegunungan di sebelah utaranya, kemudian dibudidayakan di daerah dingin, sub-tropis maupun tropis. Umbi bawang dapat dimakan mentah, untuk bumbu masak, acar, obat tradisional, kulit umbinya dapat dijadikan zat pewarna dan daunnya dapat pula digunakan untuk campuran sayur.
bawang merah merupakan bunga majemuk berbentuk tandan yang bertangkai dengan 50-200 kuntum bunga. Pada ujung dan pangkal tangkai mengecil dan di bagian tengah menggembung, bentuknya seperti pipa yang berlubang di dalamnya. Tangkai tandan bunga ini sangat panjang, lebih tinggi dari daunnya sendiri dan mencapai 30–50 cm. Bunga bawang merah termasuk bunga sempurna yang tiap bunga terdapat benang sari dan kepala putik. Bakal buah sebenarnya terbentuk dari 3 daun buah yang disebut carpel, yang membentuk tiga buah ruang dan dalam tiap ruang tersebut terdapat 2 calon biji.Buah berbentuk bulat dengan ujung tumpul. Bentuk biji agak pipih. Biji bawang merah dapat digunakan sebagai bahan perbanyakan tanaman secara generatif.

  Per 100 gram bagian yang dapat dimakan
Energi (Kcal) 25,5
Air (ml) 87,6
Karbohidrat (g) 5.3
Serat (g) 1,8
Kalium (mg) 180
Magnesium (mg) 4.2
Vitamin B6 (mg) 0,13
Vitamin B6 (mg) 0,13
Vitamin C (mg) 7
Folat (mcg) 7
mcg = mikrogram (sepersejuta gram)


Apa kandungan istimewa dari bawang merah?

 Bawang merah mengandung mineral seperti kalsium, fosfor, zat besi, magnesium, kalium dan seng dan nitrogen, juga mengandung vitamin seperti vitamin A, vitamin C, tiamin, riboflavin, niasin, piridoksin, dan asam folat. Vitamin mengkatalisis reaksi dalam tubuh, sangat penting bagi banyak fungsi tubuh, efektif dalam jumlah kecil tapi diperlukan.

 Bawang merah dikenal akan kandungan kalium dari 100g bawang merah menyediakan 180 mg kalium. Kalium membantu menjaga tekanan osmotik dalam sel. Katalis melaksanakan beberapa reaksi energi dan membantu menjaga tekanan darah.

- Sifat bawang merah
 Bawang merah sebagai sumber vitamin A dan vitamin C dapat membantu dalam pengobatan penyakit pernapasan dan juga dapat membantu mencegah infeksi.

 Juga vitamin A memiliki fungsi penting dalam berbagai jaringan tubuh. Salah satunya adalah untuk kesehatan mata dan fungsi penting lainnya yang berkaitan dengan penglihatan, pertumbuhan dan reproduksi.

 Fungsi penting lainnya dari vitamin A adalah yang memberikan kontribusi untuk kesehatan dari berbagai jaringan seperti jaringan epitel, seperti kulit, beberapa membran dari gastrointestinal dan saluran pernapasan. Karena mengandung vitamin B kompleks membantu sistem saraf. Hal ini juga membantu mengatur sistem pencernaan.

 Vitamin A juga memberikan kontribusi yang sangat signifikan untuk pertumbuhan tulang seperti yang diperlukan untuk diferensiasi sel tulang dan jaringan epitel.

 Bawang memiliki banyak sekali sifat. Untuk memulai, bawang merah mengandung hanya 45 kalori per porsi.

 Bawang merah mengandung kolesterol dan rendah sodium, yang membuatnya menjadi sangat ringan dan ideal untuk makanan diet.

 Bawang merah sangat kaya akan kandungan serat sehingga sangat efektif bagi system pencernaan dan membuat Anda tetap sehat.

 Berbagai senyawa bawang merah membawa manfaat untuk kesehatan jantung.

 Bawang merah memiliki senyawa anti-inflamasi yang berguna untuk berbagai penyakit.

 Salah satu antioksidan yang paling kuat, quercetin, tersedia dalam bawang merah; salah satu manfaatnya adalah pencegahan kanker.

- Sifat bawang merah dan kesehatan sistem kardiovaskular

 Bawang merah mengandung sifat menguntungkan karena sulfida memiliki fitur menipis darah, mengurangi jumlah lemak di dalamnya dan dengan demikian mampu menurnkan tekanan darah. Flavonoid hadir dalam bawang merah merupakan senyawa yang membantu mencegah pembekuan darah dan mencegah penyakit kardiovaskular, misalnya pengembangan trombus.

 Bawang merah milik Alliums genus, semua anggota spesies ini tanaman memiliki sifat antiinflamasi karena mereka memiliki sifat antibakteri dan antijamur dengan memiliki phytochemical. Sehingga bawang merah memiliki efek sebanding dengan antibiotik, membuatnya sangat baik untuk pengobatan pilek, hidung tersumbat, infeksi dan rasa sakit yang disebabkan oleh peradangan.

- Sifat-sifat bawang merah mencegah dan pengobati kanker

 Quercetin, bawang merah mengandung antioksidan lainnya seperti vitamin C, yang bersama-sama melawan radikal bebas dan mengurangi kemungkinan terkena kanker. Demikian pula, senyawa lain dalam tanaman ini memiliki karakteristik yang mencegah sel-sel kanker.

- Manfaat lain dari bawang merah

 Vitamin C juga membantu melawan penyakit peradangan seperti arthritis dan mempertahankan sistem kekebalan tubuh yang sehat.

 Satu lagi sifat dari bawang merah adalah zat yang disebut kondrosit lempeng pertumbuhan dengan meningkatkan kesehatan tulang dengan menghambat fungsi osteoklas, sel-sel yang memecah jaringan tulang.

 Prebiotik hadir dalam bawang merah menawarkan manfaat yang besar untuk mendorong pertumbuhan bakteri menguntungkan (probiotik) yang membantu pencernaan.

 Bawang merah untuk mentasai sembelit, mengatur sistem pencernaan, menjaga keseimbangan enzim pencernaan dan mencegah parasit usus.

 Bertindak sebagai antiseptik alami diterapkan secara eksternal dan memiliki kemampuan untuk mengurangi peradangan ginjal.

 Bawang merah memiliki sifat obat terhadap TBC, diabetes, nefritis, rematik, sciatica, dekalsifikasi tulang ,, insomnia, kecanduan alkohol dan merokok, antara lain.

- Kontraindikasi bawang merah

 Setiap kali dikonsumsi dalam jumlah yang diukur, bawang merah tidak menimbulkan risiko. Namun, karena sifat mereka yang dapat menurunkan gula darah, dianjurkan bahwa penderita diabetes memeriksa kadar gula darah mereka dengan makan bawang merah dalam jumlah besar.

 Beberapa obat yang bereaksi dengan komponen bawang merah adalah aspririna, obat diabetes, antikoagulan dan agen antiplatelet, dan lithium. Berkonsultasi dengan dokter akan lebih baik sebelum mengkonsumsi bawang merah bersama dengan obat.

 Jika bawang merah dikonsumsi dalam jumlah besar dapat menyebabkan beberapa masalah usus seperti gas dan kembung karena isinya senyawa sulfur.

SHARE

About Unknown

0 komentar :

Posting Komentar